Fakultas Ilmu Komputer Universitas Narotama menggelar kegiatan pelatihan Kelas Profesi Manajemen Perkantoran bagi siswa SMK IPIEMS Surabaya. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Rabu–Kamis (17–18 Desember 2025), bertempat di Universitas Narotama Surabaya.

Kegiatan pelatihan ini diawali dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Fakultas Ilmu Komputer dan SMK IPIEMS Surabaya yang dilakukan oleh Dekan FIK Dr. Cahyo Darujati., S.T., M.T, dan Kepala Sekolah IPIEMS Akhmad Fauzi, S.E, Kerja sama tersebut mencakup bidang pelatihan, pembelajaran, serta pengabdian kepada masyarakat, sebagai bentuk sinergi antara perguruan tinggi dan pendidikan menengah kejuruan.

Ketua Program Studi Sistem Komputer, Dr. Natalia Damastuti, S.T., M.T, menjelaskan bahwa pelatihan ini dirancang khusus untuk mendukung kompetensi siswa SMK jurusan Manajemen Perkantoran.

“Pelatihan ini memang ditujukan untuk anak-anak SMK agar mereka mendapatkan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja, khususnya di bidang administrasi perkantoran yang berbasis teknologi,” ujarnya.

Pada hari pertama, peserta mendapatkan pembelajaran Microsoft Excel untuk administrasi perkantoran, dengan fokus pada pengolahan dan analisis data menggunakan pivot table, dan sesi kedua diisi dengan pelatihan Canva dan pembuatan undangan digital. Dalam sesi ini, siswa diajak langsung mempraktikkan desain undangan digital yang aplikatif dan sesuai kebutuhan administrasi modern.

Sementara itu, hari kedua pelatihan difokuskan pada pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk perkantoran yang mengenalkan penggunaan AI sebagai alat bantu kerja administratif.
Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kepala Sekolah SMK IPIEMS Surabaya dan dilanjutkan dengan sambutan dari Dekan Fakultas Ilmu Komputer.

Pelatihan ini diikuti oleh 46 siswa SMK IPIEMS yang didampingi oleh 6 orang guru pendamping.
Menurut Dr. Lia, antusiasme peserta terlihat sangat tinggi, Hal ini dibuktikan dari keaktifan siswa selama pelatihan serta hasil post-test yang dilakukan di akhir kegiatan.

“Responnya sangat positif. Materi ini memang baru bagi mereka, tapi akhirnya bisa langsung dipraktikkan. Anak-anak senang dan banyak bertanya,” jelasnya.

Rencana Kerja Sama Berkelanjutan
Melihat respon positif tersebut, Kepala Sekolah SMK IPIEMS bersama para guru menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin setiap semester.

“Harapannya semakin banyak SMA & SMK yang bekerja sama, tidak hanya sebatas MoU atau MoA, tapi ada aksi nyata. Anak-anak bisa belajar langsung di lab komputer dengan materi yang menarik dan sesuai perkembangan teknologi” tambah Dr. Lia.

Kerja sama ini juga menjadi bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada aspek pengabdian kepada masyarakat, yang melibatkan dosen secara langsung dalam kegiatan edukatif. AI Jadi Alasan Utama Pemilihan Materi, Dr. Lia menambahkan. pemilihan materi pelatihan tidak lepas dari pesatnya perkembangan teknologi, khususnya Artificial Intelligence yang saat ini belum sepenuhnya masuk dalam kurikulum SMA & SMK.
“AI ini sedang booming, sementara di SMA & SMK belum masuk kurikulum. Dari hasil diskusi dengan guru-guru, materi ini nantinya akan mulai dimasukkan ke pembelajaran mereka,” jelasnya.

Para narasumber pun mengaku sangat senang terlibat dalam kegiatan ini karena peserta dinilai aktif dan antusias selama pelatihan berlangsung.